UPDATEBERITA.ID MAPPI – Badan Pusat Statistik Kabupaten Mappi selenggarakan Pelatihan Survei Ekonomi Pertanian yang telah di mulai dari tanggal 28-31 Mei 2024 bertempat Ruang Kerja Kantor Badan Pusat Statistik Kabupaten Mappi.
Kepala BPS Kabupaten Mappi Jhon Tri Merjaya saat membuka kegiatan pelatihan petugas Survei Ekonomi Pertanian 2024 ini menyampaikan Survei Ekonomi Pertanian (SEP) 2024 merupakan bagian dari rangkaian kegiatan Sensus Pertanian 2023 (ST 2023) yang dilaksanakan di seluruh wilayah Indonesia. SEP merupakan salah satu survei lanjutan setelah dilakukan pencacahan lengkap ST2023.
Tujuan utama dari SEP 2024 adalah untuk memperoleh data aspek ekonomi dari unit usaha pertanian, meliputi pendapatan, pengeluaran, struktur ongkos, serta indikator tingkat kesejahteraan dari unit usaha pertanian. Data yang diperoleh dari SEP 2024 akan menjadi bahan penting untuk penyusunan kebijakan pembangunan di bidang pertanian dan penyediaan data statistik yang berkualitas bagi para pengguna data.
Jhon Tri Merjaya berharap kepada para petugas dapat mengikuti ini dengan baik fokus dan semangat selalu banyak bertanya kepada instruktur daerah BPS Mappi apabila kurang jelas dalam pengisian kuesioner pencacahan usaha pertanian sehingga memiliki pemahaman yang baik tentang konsep dan definisi menggali informasi mendapatkan data yang berkualitas dari responden.
Ia juga menambahkan data pertanian yang berkualitas dan terkini dibutuhkan dalam peningkatan desain kebijakan pembangunan nasional, salah satunya transpformasi ekonomi berupa peningkatan produktifitas sektor pertanian dan kesejahteraan petani. Transformasi ekonomi disektor pertanian menjadi salah satu kunci pembangunan menuju Indonesia Emas 2045. Melalui survei ekonomi pertanian diharapkan dapat diketahui kesejahteraan petani, tujuannya untuk mendapatkan informasi, karakteristik unit usaha pertanian, pendapatan dari kegiatan pertanian, pengeluaran unit usaha pertanian , investasi keuangan dan asuransi yang di miliki.
Sementara itu Instruktur Daerah BPS Mappi Bintang Laras Teo saat memberikan materi tentang tata cara pengisiaan dokumen kuisioner pencacahan unit usaha pertanian ST2023.SEP.UTP ia menjelaskan kepada petugas rincian demi rincian dalam blok sensus yang harus diisi dari rincian:
I.keterangan tempat ,II.keterangan petugas, III.keterangan pencacahan dan lahan, IV.keterangan usaha tanaman pangan, V.keterangan usaha tanaman holtikultura , VI.keterangan usaha tanaman perkebunan. VII.keterangan usaha peternakan, VIII.keterangan usaha budi daya tanaman kehutanan, IX keterangan usaha penangkaran tumbuhan dan satwa liar, X.keterangan usaha pemungutan hasil hutan dan berburu/penangkapan satwa liar, XI keterangan budi daya ikan, XII keterangan usaha penangkapan ikan, XIII pembibitan tanaman dan jasa pertanian, XIV. Pendapatan lainnya unit usaha pertanian, XV.rekapitulasi pendapatan unit usaha pertanian, XVII manajemen usaha pertanian, XVII manajemen usaha lanjutan, XVII pengesahan, XIX.catatan identitas dan lembar kerja.
Teo berharap kepada petugas harus selalu memperhatian pengisian kuesioner ini dengan baik, klarifikasikan tanaman pertanian, holtikultura, tanaman perkebunan dan kehutanan, luas lahan dan manajemen usaha pertanian, Ujarnya
Teo menambahkan pelaksanaan lapangan akan di laksanakan pada tanggal 1-30 juni 2024 melibatkan 20 petugas akan turun ke 15 Distrik di kabupaten Mappi dengan jumlah74 blok sensus.